Ruang Informasi – Sudah banyak yang mengetahui gaya hidup sangat berpengaruh pada kesehatan. Merokok, minuman keras dan makanan manis, bagai perpaduan gaya hidup yang suatu saat mampu menjadi bom waktu. Berbagai penyakit pun muncul dari gaya hidup tersebut. Mulai dari obesitas hingga kanker.

Oleh karena itu World Health Organization/WHO memberi peringatan keras untuk mengatasi penyebab penyakit berbahaya, terutama kanker yang terkait dengan gaya hidup. Pada Senin, 3 Februari 2014 kemarin, WHO memperkirakan jumlah kasus kanker baru bisa melambung hingga 70 persen, menjadi hampir 25 juta per tahun selama 20 tahun ke depan.

Mengingat penyakit tersebut muncul akibat gaya hidup maka tidak masuk akal jika terlalu fokus pada penyembuhan. Menurut World Cancer Report, yang harusnya difokuskan saat ini adalah mencegah adanya kasus baru.

Secara global, penyakit kanker telah meningkat dari 12,7 juta kasus baru pada tahun 2008 menjadi 14,1 juta di tahun 2012. Sebanyak 8,2 juta orang di antaranya meninggal akibat kanker.

Dan parahnya kasus terbesar terjadi di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah, di mana populasi meningkat dan kemungkinan hidup lebih lama. Ada dua jenis kanker yang menyerang negara tersebut. Pertama, kanker yang dipicu karena adanya infeksi, seperti kanker serviks. Kedua, kanker yang terkait dengan gaya hidup. Kanker jenis kedua ini, lebih banyak menyerang negara-negara yang lebih kaya.