Ruang Informasi – Tim kaya raya asal Prancis, AS Monaco sudah tak bisa bersabar terkait pelatih utamanya yakni Claudio Ranieri hingga akhirnya pelatih asal Italia ini dilengserkan dari jabatannya.
Untuk karir Ranieri sendiri merapat ke Stade Louis II semenjak musim panas 2012 lalu dan saat itu diketahui tim ini berlaga di kasta kedua Prancis. Namun pelatih yang sudah memiliki pengalaman banyak dengan menangani tim – tim besar Eropa berhasil mengembalikan AS Monaco ke Ligue One di musim 2013/14 lalu, tapi dengan menempatkan tim ini pada posisi kedua di klasemen akhir walau dibekali dengan dana yang sangat luar biasa membuat pihak tim ini lebih memilih untuk melengserkan pelatih kelahiran Roma tersebut.
Kebenaran kabar ini pun disampaikan oleh direktur olahraga tim yakni Vasim Vasilyev dengan mengatakan, “Saya komfirmasikan terkait dengan dilengserkannya Claudio Ranieri. Kami sudah mengambil pilihan untuk berpisah. Tak lupa saya mengucapkan atas prestasi yang sangat bagus yang diberikan Ranieri untuk kami.”
Berhasil mengantarkan AS Monaco berlaga di Liga Champions untuk musim depan, capaian yang diberikan oleh pelatih berusia 62 tahun tersebut juga tak terlalu mengecewakan. Ranieri pun juga sukses mencatatkan rekor anyar dengan persentase tertinggi dalam meraih kemenangan dari pelatih sebelumnya semasa di Ligue One. Namun dengan menempatkan tim ini dibawah jawara liga tertinggi Prancis, Paris Saint-Germain dengan jarak sembilan angka menjadi penilaian kurang oleh pihak tim.