Ruang Informasi – Dua ruas Jalan Medan Merdeka masih diperdebatkan nama penggantinya. Soeharto dan Ali Sadikin, belum mendapatkan gelar pahlawan nasional. Ada beberapa alternatif nama lain, jenderal bintang lima yang sudah menjadi pahlawan.
“Nama-nama yang masih jadi pertimbangan, jenderal bintang lima Abdul Harris Nasution belum ada nama jalanya, juga Jenderal Sudirman,” ujar Jimly menyebut nama-nama alternatif untuk menggantikan ruas Jalan Medan Merdeka Barat dan Timur.
Hal itu dikatakan Jimly di Hotel Aryaduta, Jalan Prapatan, Jakarta Pusat, Senin (2/9/2013).
“Cuma memang kelemahanya Pak Harto dan Ali Sadikin belum pahlawan nasional. Nama jalan ini bukan untuk memuluskan gelar, bukan begitu diskusinya, belum sampai,” tegas mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini.
Lantas apa alasan nama Soeharto diusulkan menjadi nama jalan? “Karena dia mantan presiden, dia kan nanti akan menjadi presiden terlama dalam sejarah Republik Indonesia, karena sesudah reformasi presiden hanya dapat menjabat 10 tahun, sampai saat ini paling lama ya Pak Soeharto,” jawab Jimly.
Semua tokoh yang diusulkan, imbuh Jimly, ada plus minusnya. Penamaan jalan ini juga dimaksudkan untuk rekonsiliasi.
“Sekarang orang lagi emosi, tapi kalau untuk jangka panjang rekonsiliasi kan bagus, walaupun kita belum final kan yang dua itu baru (Jalan) Medan Merdeka Utara sama Selatan,” tuturnya.
semoga rekonsiliasi ini akan bisa menghasilkan keputusan yang bisa di terima oleh semuanya.